Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

10 Warga Negara Indonesia Disandera, 18 Prajurit Fillipina Tewas Melawan Abu Sayyaf

Gerakan radikal Abu Sayyaf yang dipimpin oleh � Isnilon Hapilon � aksi terror nya memang sangat meresahkan khususnya pemerintah Indonesia dan Fillipina. Setelah beberapa minggu yang lalu warga Indonesia yang sempat ditahan oleh Abu Sayyaf dan untu saat masih 10 warga Negara Indonesia yang ditahan oleh Abu Sayyaf.

fotoskandal.com


Ketegangan antara pasukan Negara Fillipina dan Abu Sayyaf pun terjadi. Sabtu 9.4.2016 kontak senjata pasukan Fillipina dan pemberontak Abu Sayyaf terjadi kurang lebih selama 9 jam. 

Fillipina, perbatasan Kota Tipo Tipo dan Al Barka di Pulau Basilan telah terjadi kontak senjata yang menewaskan 18 dan tercatat sebanyak 53 prajurit Fillipina yang terluka. Sementara itu, di kubu pemberontak Abu Sayyaf tercatat 5 orang tewas tertembus peluru pasukan bersenjata Fillipina dan 20 orang lagi terluka. Sumber berita ( Kantor Berita AP ) melalui juru bicara militer Fillipina Filemon Tan, Minggu 10.4.2016.

fotoskandal.com


Isnilo Hapilon merupakan pimpinan pemberontak yang menamakan dirinya Abu Sayyaf, secara terang � terangan mengaku telah bergabung dengan kelompok teroris Negara Islam di Irak Suriah atau lebih di kenal ISIS.

Pemerintah Negara Adidaya Amerika Serikat, telah menawarkan bagi siapapun yang bisa memberikan informasi tentang keberadaan Isnilon Hapilon, akan di beri hadiah berupa uang sebesar 5 juta dollar AS.
fotoskandal.com


Menurut juru bicara militer Filemon Tan, dalam pertempuran melawan pasukan bersenjata Fillipina, anak dari Isnilon Hapilon tewas, namun sayangnya pimpinan pemberontak Abu Sayyaf ( Isnilon Hapilon ) luput dari serangan tersebut. Dengan banyak nya prajurit tempur Fillipina yang tewas dan terluka, hal tersebut menjadikan pertempuran yang berat di wilayah selatan tahun ini.

fotoskandal.com


Upaya pemerintah Indonesia yang ingin segera membebaskan 10 warga nya tersebut, masih banyak menemui kendala. Semoga nasip 10 warga Negara Indonesia tersebut masih baik � baik saja, kita doa kan bersama.